www.jitupoker.com - DENPASAR, Dua orang yang menjadi korban dalam bentrokan di Jalan Pidada, Kota Denpasar, saat ini kritis karena mengalami luka-luka yang cukup parah.
Korban pertama bernama Irwan Dompu (41) asal Dusun Kala Barat RT 001, Dompu, Nusa Tenggara Barat. Dia mengalami luka pada punggung kiri panjang 16 cm, lebar 3 cm, kedalaman 4 cm. Sebelumnya korban mendapat perawatan di Rumah Sakit Wangaya, namun keadaanya kritis sehingga dirujuk ke Rumah Sakit Sanglah.
Sementara korban kedua bernama Usman (33) alamat Jalan Ponogoro, Gg V, No 28 Pesanggaran, Denpasar. Pria ini mengalami luka- luka pada bagian tangan kiri bagian lengan, pergelangan dan di atas siku, punggung ada tiga tusukan, selain itu juga tangan kanan pada bagian pergelangan, pada bagian dada satu tusukan dan pada bagian pantat sisi kiri satu tebasan, paha kiri satu tebasan.
Menurut Kapolsek Denpasar Barat, AKP Wisnu Wardhana, kedua korban saat ini sedang menjalani perawatan di RSUP Sanglah.
Kronologis kejadian, sekira pukul 19.00 Wita sekelompok anak-anak dari Dompu kumpul di depan toko Planet Pulsa milik Yuhardi, Jalan Pidada No. 30 Denpasar. Kemudian anak-anak yang kumpul di Tempat Kejadian Perkara tersebut dibubarkan oleh petugas kepolisian dan mereka membubarkan diri namun ada beberapa orang yang masih kumpul-kumpul di sana.
Sesaat setelah itu datang sekelompok orang yang diduga anggota salah satu ormas dari arah utara dengan berlari sambil membawa pedang dan sesampai di TKP mereka mengamuk membabi buta. Bentrokan membuat kedua korban mengalami luka-luka. Setelah mengamuk sekelompok orang tersebut pergi dengan mengendarai sepeda motor menuju arah Terminal Ubung.
Berdasarkan keterangan saksi Yuhardi (41), anak-anak yang sebagian besar dari Dompu datang ke TKP. Melihat hal itu saksi lantas melapor ke istrinya yang bertugas di Polresta Denpasar.
Sebelumnya sekira pukul 07.00 Wita ada masalah pemukulan terhadap penumpang Bus CWM oleh awu-awu, sampai berdarah dan kemungkinan anak-anak Dompu yang membela penumpang tersebut, sempat bersitegang dengan awu-awu yang lain.
Saat ini barang bukti diamankan oleh Polsek Denpasar Barat berupa tiga Unit Sepeda motor Yamaha Jupiter MX DK 2624 IB, Suzuki FU DK 6774 DH dan Yamaha Seoul DK 7061 IL, serta satu senjata tajam.
Wardhana sendiri hingga saat ini belum berani memastikan apa dibalik motif bentrokan tersebut. "Saat ini kita masih mendalami kasus ini,"pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar